
Microsoft
telah menyatakan bahwa mereka akan menghentikan dukungan kepada konten Flash yang
mereka anggap tidak penting, di layanan browser Edge-nya.
Sebelumnya, Google juga telah mengumumkan hal yang sama
dengan Microsoft. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman serta kemanan
bagi pengguna.
Google juga berharap agar para penyedia konten Flash mau
beralih ke HTML5, yang dinilai dapat memberikan pengalaman serta kemanan yang
lebih baik untuk pengguna.
Dikutip dari Ubergizmo,
Sabtu (9/4), Microsoft akan memulai rencananya tersebut pada musim panas mendatang.
Nantinya, para pengguna tidak akan melihat konten Flash lagi di browser Edgenya.
Meski demikian, Microsoft masih akan tetap mengizinkan
konten flas seperti video dan game ditampilkan dalam browser Edgenya.